Kamis, 10 Oktober 2013

5 Centimeters Per Second (秒速5センチメートル Byōsoku Go Senchimētoru): Mengenang masa lalu :)


Kali ini, saya kembali menonton film anime karyanya Makoto Shinkai yang lain, judulnya 5 Centimeters Per Second (秒速5センチメートル Byōsoku Go Senchimētoru). Film ini juga adaptasi dari sebuh novel di Jepang. Film ini  yang hanya berdurasi 1 jam 2 menit, dirilis tahun 2007. Film ini bercerita tentang seorang anak laki-laki dan anak perempuan yang sering berpindah-pindah sekolah. Hingga pada akhirnya mereka berdua bertemu di sebuah sekolah dasar dan menjadi teman dekat, kemudian berpisah kembali ketika dewasa. Film ini terbagi menjadi 3 bagian.

Chapter 1: The Chosen Cherry Blossom



Pada Chapter 1 ini diceritakan tentang bagaimana Tohno Takaki dan Akari bertemu ketika masih sekolah SD. Mereka menjadi teman dekat karena memiliki banyak kesamaan dan hobi yang sama. Takaki sudah terbiasa sering berpindah-pindah sekolah dikarenakan pekerjaan orangtuanya yang juga sering berpindah-pindah kota. Dalam Chapter 1 ini, Takaki berpindah ke kota Tokyo. Satu tahun setelah Takaki pindah ke sekolah barunya, barulah Akari pindah dan masuk ke sekolah yang sama dengan takaki dan mereka berada di kelas yang sama. Hingga mereka lulus SD dan mulai masuk ke sebuah sekolah SMP. Namun, harapan Takaki dan Akari untuk masuk ke sekolah SMP yang sama pun gagal karena Akari harus ikut pindah bersama orang tuanya dari kota Tokyo ke kota Tochigi. Jarak kedua kota tersebut cukup jauh. Mereka masih saling tetap berkomunikasi melalui surat-menyurat dan yang lebih membuat kaget Akari adalah ketika mendengar Takaki akan pindah ke Kagoshima, di mana kota tersebut adalah kota yang letaknya sangat jauh dari Tokyo dan Tochigi. Perlu diketahui pula bahwa Tohno Takaki mulai jatuh cinta kepada Akari, namun Takaki tidak menyatakan cintanya, begitu juga dengan Akari. Pada awalnya Takaki hendak memberikan sebuah surat kepada Akari yang isinya tentang semua perasaan Takaki kepada Akari, namun nahas, surat yang dibawanya hilang terbawa angin ketika sedang dalam perjalanan menuju Tochigi ketika hendak bertemu dengan Akari. Di akhir chapter ini, Akari juga hendak memberikan surat yang isinya tentang semua perasaan Akari kepada Takaki, tetapi tidak jadi karena ragu.


(Kiri: Tohno Takaki ,Kanan: Akari. Ketika mereka masih SD)


(Perjalanan Takaki ketika sudah SMP, menuju Tochigi untuk bertemu Akari.)





(Takaki dan Akari sedang bertemu di Tochigi)

Chapter 2: Cousmonaut

Di Chapter 2 lebih banyak diceritakan tentang Tohno Takaki yang duduk di bangku sekolah SMA di kota Kagoshima. Di sekolah SMA tersebut, ada seorang gadis yang berteman dengan Takaki yang bernama Kanae. Gadis itu menyukai Tohno Takaki, tetapi Takaki menganggapnya teman biasa dan tidak pernah mengetahuinya bahwa Kanae menyukai Takaki karena Kanae sendiri pun tak pernah menyatakan cintanya kepada Takaki hingga pada akhirnya Kanae pun menyesal. Di dalam Chapter ini juga diceritakan Takaki dan Akari akhirnya berhenti surat menyurat. Takaki pun tidak begitu ingat tentang siapa yang yang pertama kali berhenti menulis surat. Entah apa yang menyebabkan hal tersebut terjadi dan Takaki menduga bahwa mungkin dirinya telah kehabisan ide cerita untuk menulis surat yang akan dikirimakan kepada Akari hingga akhirnya ia berhenti menulis surat untuk Akari, sedangkan Akari mengira Takaki memiliki seorang kekasih di Kagoshima hingga akhirnya memutuskan untuk berhenti pula menulis surat untuk Takaki.

( Kanae Sumida )


( Beberapa adegan di Chapter 2: Cosmonaut )


Chapter 3: 5 Centimeters Per Second

Chapter ini menceritakan Kehidupan Takaki di kota Tokyo yang sudah dewasa dan sudah bekerja. Di masa Takaki yang dewasa ini sudah memiliki seorang kekasih, tetapi di dalam hatinya masih tersimpan perasaan lama yang memendam terhadap Akari. Dari hari ke hari perasaan Takaki sangat bimbang dan seolah-olah penuh dengan penyesalan bahwa saat dulu di Tochigi ketika bertemu Akari tidak menyatakan cintanya kepada Akari. Hal ini sempat sampai membuat Takaki depresi hingga berhenti bekerja untuk sementara untuk menenangkan diri. Takaki selalu berharap dirinya bertemu dengan Akari di setiap tempat di kota, entah itu di trotoar, di jalan raya, dan di stasiun-stasiun meskipun Takaki tahu bahwa Akari tidak mungkin berada di tempat-tempat seperti itu. Hingga pada Akhirnya Takaki dan Akari bertemu selintas di sebuah perlintasan kereta api namun tidak menegur. Di Chapter ini juga Akari telah bertunangan dengan lelaki lain yang dicintainya dan akan segera menikah.

( Atas: Takaki dewasa, Bawah: Akari dewasa )

( Takaki dan Akari tanpa dengan sengaja berpapasan. )

Begitulah sebagian ringkasan cerita dalam film  5 Centimeters Per Second (秒速5センチメートル Byōsoku Go Senchimētoru) ini. Film ini memang bad ending. Namun, banyak pelajaran juga yang dapat diambil dari film ini. Salah satunya adalah mengandung pelajaran agar bagaimana kita jangan terlalu terlarut dalam kesedihan. Kita memang tidak tahu kehidupan di masa mendatang seperti apa, namun yang dapat dilakukan adalah mengikuti alur kehidupan itu sebagaimana mestinya kehidupan berjalan. Jika menyukai seseorang, maka katakan saja dan jangan ragu agar tidak menyesal di kemudian hari. Jadi dalam hidup ini harus tetap Optimis meski tidak berjalan sesuai yang direncanakan. Begitulah pelajaran yang dapat diambil dari film ini menurut pendapat saya.

Bagi yang penasaran dengan film ini, mungkin bisa melihat trailernya di bawah ini:


Tidak ada komentar:

Posting Komentar